Minggu, 25 Oktober 2020

   

Cara Membuat Kabel Straight dan Crossover

Assalamualaikum wr.wb,

Halo sahabat ReadTech. Di Artikel kali ini, kita mau praktekin Cara Membuat Kabel Straight dan Crossover. Perbedaan dari kedua kabel hanya pada susunan warnanya. Sahabat ReadTech silahkan simak cara pembuatan kabelnya.


Peralataan dan Bahan yang diperlukan :

Alat dan Bahan


Alat :

1.      Tang Crimping

2.      Lan Tester

3.      Gunting

Bahan :

1.      Kabel UTP

2.      Konektor RJ-45


Cara membuat kabel Straight dan Crossover :

1.      Kupas pada ujung bagian kabel kurang lebih 2-5 cm


2.      Buka pilinan kabel, luruskan dan urutkan warna sesuai standart susunan kabel Straight dan Crossover


3.      Kemudian setelah urutan sesuai standart, potong dan ratakan ujung kabel dengan tang crimping/gunting


4.      Masukkan kabel yang sudah lurus ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua posisinya sudah benar

5.      Lakukan krimping dan tekan hingga semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah mengigit pada tiap kabel.


6.      Langkah Terakhir melakukan test dari kabel yang sudah dibuat menggunakan LAN Tester. Jika pada lampu indicator dari 1-8 menyala, berarti susunan kabel yang dibuat sudah benar.


Berikut Hasil Uji Test Kabel Staright dan Crossover



"Baca Juga : Macam-macam Topologi Jaringan"

 

Untuk membuat kabel Crossover langkah pembuatannya hampir sama dengan kabel Straight, Perbedaannya hanya terletak pada urutan dari kedua ujung kabelnya. Berbeda dengan kabel Straight yang memiliki urutan warna yang sama di kedua ujungnya, kabel Cross memiliki urutan warna yang berbeda pada kedua ujung. Itulah cara membuat kabel LAN Straight dan Crossover sesuai standart susuan kabelnya

Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video di bawah ini : 

https://youtu.be/3addvadH8j4

Sampai di sini dulu Topik pembahasan kita kali ini sahabat ReadTech dalam Praktek Cara Membuat Kabel Straight dan Crossover. semoga bermanfaat. Terima Kasih.

 

Macam-macam Topologi Jaringan

Assalamualaikum wr.wb,

Halo sahabat ReadTech. Di Artikel kali ini, kita mau ngomongin topik yang berhubungan dengan Macam-macam Topologi Jaringan Kelebihan dan Kekurangannya masing-masing. Sebelum kita memasuki topik pembahasan, perlu kita ketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Topologi Jaringan.

 

Apa itu Topologi Jaringan

Topologi jaringan digunakan mendefinisikan atau menggambarkan pengaturan berbagai jenis jaringan telekomunikasi, membuat sejumlah komputer saling berhubungan satu sama lain, baik menggunakan kabel maupun yang nirkabel.

Beberapa macam topologi tersebut adalah topologi ring, topologi bus, topologi star, topologi mesh, dan topologi tree. Masing-masing jenis topologi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga dalam penggunaannya

 

Macam- macam Topologi jaringan

Metode membuat topologi jaringan memiliki banyak variasi, tergantung pada pilihan dan kebutuhan penggunanya. Masing-masing topologi memiliki kekurangan dan kelebihan. Berikut adalah macam-macam topologi jaringan.

 

1.      Topologi Ring

Illustration Topology Ring

Topologi ring sering disebut dengan topologi cincin merupakan topologi jaringan yang dipakai menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Jenis topologi jaringan ini banyak digunakan di perusahaan.

Kelebihan Topologi Ring :

a)      Biaya untuk instalasinya cenderung murah

b)      Performa koneksi cukup baik

c)      Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah

d)      Implementasinya mudah dilakukan

e)      Memiliki peforma yang baik

 

Kekurangan Topologi Ring :

a)      Adanya kesalahan pada 1 node

b)      Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terhitung rumit

c)      Pada jaringan ini tabrakan arus data sangat rentan terjadi

d)      Koneksi pada jaringan akan terputus jika salah satu koneksi yang bermasalah

e)      Proses pengiriman data tergantung jumlah titik

 

2.      Topologi Star

Illustration Topology Star

Topologi jaringan berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Disebut juga dengan topologi bintang adalah topologi jaringan berbentuk bintang masing- masing workstation di hubungkan secara langsung ke Server atau Hub/Swich.

Jenis topologi ini cukup banyak digunakan di perkantoran atau perusahaan dengan skala kecil dan menengah.

Kelebihan Topologi Star :

a)      Mudah untuk dirancang

b)      Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik

c)      User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan

d)      Lebih fleksibel

 

Kekurangan Topologi Star :

a)      Topologi star sangat tergantung pada terminal pusat

b)      Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel, Setiap satu jaringan komputer dihubungkan langsung menuju server pusat dan membutuhkan server dengan performa tinggi.

c)      Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah

 

3.      Topologi Tree

Illustration Topology Tree

Topologi jaringan hasil penggabungan dari topologi bus dan topologi star. Topologi jaringan berbentuk tree pada umumnya dipakai untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda. Setiap pusat komunikasi akan dihubungkan pada pusat komunikasi yang lain cukup dengan menggunakan sebuah kabel utama, misalnya seperti topologi bus.

Kelebihan Topologi Tree :

a)      Memiliki jaringan yang luas

b)      Memiliki manajemen data yang baik

c)      Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas

d)      Susunan topologi ini terpusat secara hirarki sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah

 

Kekurangan Topologi Tree :

a)      Pengelolaan yang tergolong sulit

b)      Memiliki konfigurasi dan perawatan yang sulit

c)      Topologi tree memiliki kinerja jaringan yang lambat

d)      Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya installasinya mahal

 

4.      Topologi Mesh

Illustration Topology Mesh

Topologi jaringan bentuk koneksi antara perangkat komputer akan saling berhubungan secara langsung pada satu jaringan saja. Topologi jenis ini atau seringkali disebut sebagai topologi jala, untuk masing-masing komputer hanya ada pada satu dalam jaringan bisa berkomunikasi secara langsung.

Hal ini dikarenakan jaringan saling terhubung pada satu sama lain atau hal ini seringkali disebut sebagai dedicated link. Jaringan topologi mesh dapat meningkatkan kecepatan proses transfer data karena langsung dikirim menuju komputer yang dituju tanpa perantara.

Kelebihan Topologi Mesh :

a)      Pengiriman data lebih cepat

b)      Bandwidth limit yang cukup besar

c)      Security data pada topologi ini sangat baik

d)      Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak.

 

Kekurangan Topologi Mesh :

a)      Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak

b)      Biaya installasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel dan port I/O.

c)      Installasinya sangat rumit

 

5.      Topologi Hybrid

Illustration Topology Hybrid

Topologi jaringan jenis hybrid merupakan gabungan dari dua atau lebih jenis topologi jaringan yang berbeda. Dikarenakan merupakan gabungan dari berbagai jenis topologi, desain topologi hybrid menjadi terlihat lebih rumit dan tidak menunjukkan ciri khas tertentu. Umumnya, topologi seperti ini digunakan pada perusahaan yang mengambil alih perusahaan lain.

Kelebihan Topologi Hybrid :

a)      Kecepatan jaringan cukup stabil

b)      Topologi ini sifatnya fleksibel

c)      Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah

 

KekuranganTopologi Hybrid :

a)      Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit

b)      Manajemen pada topologi hybrid sangat sulit dilakukan

c)      Jaringan tipe ini membutuhkan perangkat jaringan yang cukup banyak, yaitu hub, switch, router, access point, LAN card, dan wireless card.

 

6.      Topologi Linear

Illustration Topology Linear

Topologi jaringan linear merupakan perluasan dari jenis topologi bus, yang mana kabel utama di dalam jaringan harus dihubungkan dengan setiap titik-titik yang ada di komputer dengan T-Connector. Ciri utama topologi linear adalah memiliki skema yang serupa dengan topologi bus dan menggunakan konektor BNC serta kabel RJ 58.

Kelebihan Topologi Linear :

a)      Mudah dalam melakukan pengembangan jaringan.

b)      Penggunaan kabel sedikit

c)      Tata letak topologi linier sederhana dan mudah

d)      Proses penambahan atau pengurangan terminal tidak mengganggu sistem yang sedang berjalan.

e)      Topologi ini tidak membutuhkan kendali sentral.

 

Kekurangan Topologi Linear :

a)      Kepadatan trafik data cukup tinggi

b)      Security data tidak terjamin

c)      Jika ada penambahan jumlah pengguna, proses transfer data akan menjadi lamban.

d)      Rusaknya kabel penghubung utama akan membuat keseluruhan sistem akan rusak.

e)      Sulit untuk mendeteksi kerusakan jika terjadi masalah.

 

7.      Topologi Peer to Peer

Illustration Topology Peer to Peer

Topologi jaringan yang paling sederhana karena hanya menghubungkan dua buah perangkat komputer tanpa adanya server khusus. Jenis topologi jaringan peer to peer ini biasanya hanya membutuhkan 2 komputer yang memiliki kartu jaringan NIC (Network Interface Card) dan terhubung ke jaringan yang sama. Setelah komputer terhubung, pengguna akan dapat berbagi data atau informasi kepada pengguna lain secara langsung dan terarah.

Kelebihan Topologi Peer to Peer :

a)      Biaya installasi sangat murah

b)      Proses installasi mudah

c)      Setiap komputer dapat berperan sebagai server atau client

 

Kelebihan Topologi Peer to Peer :

a)      Topologi ini sangat sulit dikembangkan

b)      Security dalam topologi ini sering bermasalah

c)      Proses troubleshooting termasuk rumit


 "Baca Juga : Cara Membuat Kabel Straight dan Crossover"


Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video di bawah ini : 

https://youtu.be/An6yg7MlZiI

Itulah beberapa pembahasan singkat hal yang dapat diketahui mengenai Topologi Jaringan, mulai dari apa itu pengertian atau definisi Topologi Jaringan, dan macam-macam topologi jaringan.

Sampai di sini dulu Topik pembahasan kita kali ini sahabat ReadTech mengenai Kelebihan dan Kekurangan masing-masing Topologi Jaringan. semoga bermanfaat. Terima Kasih.

Rabu, 07 Oktober 2020

Perangkat Jaringan Komputer

 

Assalamualaikum wr.wb,

Halo sahabat ReadTech. Di Artikel kali ini, kita mau ngomongin topik yang berhubungan dengan Perangkat Jaringan. Sebelum kita memasuki topik pembahasan, perlu kita ketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Perangkat Jaringan.

 

Apa itu Perangkat Jaringan Komputer

Dua komputer atau lebih dapat saling terhubung dan berbagai sumber data dikarenakan adanya perangkat jaringan yang menjembatani kedua komputer tersebut. Perangkat keras jaringan komputer merupakan perangkat yang digunakan untuk mencapai tujuan dari fungsi jaringan komputer itu sendiri, seperti berbagi sumber daya, berkomunikasi dan lain sebagainya.

Tahukah sahabat ReadTech apa saja perangkat-perangkat jaringan komputer tersebut? Berikut macam-macam perangkat jaringan komputer dibawah ini:


1. Repeater

Illustration Repeater

 

Perangkat jaringan yang memiliki fungsi memperluas jangkauan sinyal wifi dari server agar perangkat lain bisa terhubung. 

Cara kerja dari repeater dengan menerima sinyal dari server, kemudian memancarkannya kembali dengan jangkauan yang lebih luas dan kuat, denagn kata lain sinyal yang lemah dapat dipancarkan kembali menjadi lebih kuat dan luas. 


2. Bridge

Illustration Bridge

 

Perangkat jaringan memiliki fungsi memperluas suatu jaringan sekaligus membuat sebuah segmen jaringan. Bridge memudahkan koneksi komputer berbeda LAN dengan jumlah yang cukup banyak. bridge juga merupakan alat yang dapat mempelajari alamat link yang dimiliki setiap perangkat yang terkoneksi dengannya. 

Cara kerja dari bridge mengenali alamat MAC (Media Access Control) yang mentransmisi sebuah data ke jaringan, yang kemudian akan membuat tabel internal secara otomatis, tabel ini dapat menentukan segmen mana yang akan dirouting maupun yang akan difilter. 


3. Network Interface Card (NIC)

Illustration Network Interface Card

 

Perangkat keras jaringan, secara fisik berbentuk seperti kartu ekspansi, memungkinkan setiap komputer dapat saling terhubung dengan suatu jaringan dengan menggunakan kabel jaringan. NIC dipasangkan pada sebuah slot yang tedapat di dalam motherboard komputer. NIC menggunakan port RJ – 45, yang mana berfungsi sebagai port dalam menghubungkan kabel ataupun antena wireless di dalam sebuah computer.

Cara kerja dari Network Interface Card (NIC) mengambil data yang diberikan kepadanya oleh CPU dan mengirimnya ke tujuan. Menerjemahkan data ke dalam bentuk yang dapat ditransfer melalui kabel dan kemudian menerjemahkan data yang diterimanya kembali menjadi data yang dapat digunakan oleh komputer. 


"Baca Juga : Jenis-jenis Jaringan Komputer"


Itulah beberapa pembahasan singkat hal yang dapat diketahui mengenai Perangkat Jaringan, mulai dari apa itu pengertian atau definisi jaringan komputer, dan macam-macam Perangkat Jaringan komputer

Sampai di sini dulu Topik pembahasan kita kali ini sahabat ReadTech mengenai Perangkat Jaringan. semoga bermanfaat. Terima Kasih.